Adopsi Semangat, Teduhkan samarinda
dari dampak pemanasan global !
Pemanasan global bukanlah hal yang
baru lagi untuk diperbincangkan. Sebagai warga samarinda dalam menjalani
kehidupan sehari-hari kita pasti merasakan dampak dari pemasan global yang kian
hari semakin mengkhawatirkan. Semakain kurangnya pepohonan ditepi jalan serta
diperparah oleh lalu lintas yang padat, memaksa kita untuk bersahabat dengan
dampak dari pemanasan global ini. Entah telah seberapa banyak pihak yang
menyerukan tentang pemanasan global serta himbauan untuk bergerak dalam upaya
menghentikan pemanasan global.
Tetapi bukanlah pemanasan global yang akan dibahas
dalam artikel ini, melainkan bagaimana upaya dalam mengurangi dampak pemanasan
global yang selama ini tanpa sadar telah kita abaikan. Selayaknya kita harus
sadar diri untuk berusaha mengetahui bagaimana upaya yang dapat kita lakukan
dalam mengurangi dampak pemanasan global dan bukan hanya menunggu pihak lain
bahkan pemerintah untuk turun tangan dengan mengeluarkan suatu kebijakan
politik dalam upaya mengatasi dampak pemanasan global.
Karna masih banyak warga yang tidak sadar dan terus
menyalahkan pemerintah kota samarinda sebagai
pihak yang kurang bertindak dalam mengatasi permasalahan ini. Sebernarnya
beberapa waktu belakangan ini pemkot samarinda sedang berupaya
untuk meraih adipura di tahun 2013, salah satu kebijakan pemerintah seperti
yang dikatakan kepala BLH samarinda, Endang
Liansyah “Contohnya
kebijakan anggaran. Karena itu nanti akan melibatkan banyak SKPD. Diantaranya
kendaraan operasional pengangkut sampah. Perbaikan jalan, trotoar, pengecatan
jalan, penanaman pohon, perbaikan saluran drainase, terminal, pasar. itu bisa
dibenahi kalau Rp 100 miliar saja ada dana tersedia," (Tribun Kaltim , 05:12).
Dengan adanya upaya tersebut dari pemerintah kota
samarinda, bukankah akan lebih baik jika kita sebagai warga samarinda bisa ikut
berpartisipasi menyumbangkan setidaknya sedikit upaya dalam mengurangi dampak
pemanasan global. dengan memulai untuk membentuk pola pikir akan pentingnya
upaya dari diri kita dalam menciptakan
semangat serta keinginan memiliki lingkungan tempat tinggal yang lebih bersih,
rapi, dan teduh, kita bisa adopsi
semangat dari warga di kota lain dalam membuat kota yang mereka tempati
menjadi lebih baik, dengan menjalin hubungan kerjasama dalam gotong royong
membersihkan lingkungan tempat tinggal setiap minggunya, atau bahkan turut
serta menjalankan program penanaman pohon.
Dengan adopsi
semangat maka kita mampu membentuk pola pikir setiap warga untuk dapat
tergerak dalam kegiatan teduhkan
samarinda dari dampak pemanasan global. semangat merupakan hal yang paling
utama dalam menggerakan diri kita untuk mau bertindak, merupakan hal sudah sewajarnya bagi kita warga
samarinda jika menginginkan kota yang rapi, bersih, serta teduh tentunya. Terlebih
samarinda merupakan ibu kota provinsi, selayaknya mampu memberikan segala upaya
yang terbaik dalam membangun kota yang membuat setiap warga bahkan warga
pendatang merasa nyaman untuk tinggal di kota samarinda yang kita cintai ini.
Mulailah dengan hal kecil, karna sepeti yang kita
ketahui bersama, hal yang besar adalah kesatuan dari kumpulan hal kecil. Belum terlambat
untuk mengatakan inilah saatnya bergerak teduhkan
samarinda dari dampak pemanasan global. Bagaimana warga samarinda ? bisakah
anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar